Cerdas Emosional dan Spiritual. Hari ke-7. Menemani Aisyah bermain 'uu-aa' di halaman

Hari ini, di sore hari, ketika sedang bermain di ruang tengah, Aisyah tiba-tiba mengajak saya untuk bermain sepeda roda empatnya, yaitu si 'uu-aa', di halaman depan. Memang sih, seharian ini Aisyah belum bermain di halaman. Baiklah, sebagai sahabat yang baik, tentu saja saya bersedia membersamainya dengan bahagia dan sepenuh hati.

RENCANA

Kegiatan kali ini tidak terencana, alias spontan, memenuhi keinginan Aisyah yang tiba-tiba muncul hari ini. Meskipun dadakan saya dan ayah Aisyah membagi peran seperti biasanya, yaitu seperti biasa ayah Aisyah bagian sie dokumentasi, .

Waktu : sore hari (dadakan)

AKTUAL DAN HAMBATAN

Ketika sudah sampai di halaman, Aisyah langsung menuju ke tempat si 'uu-aa' di parkirkan. Aisyah menaikinya. Dan, seperti biasa saya bersiap untuk menarik tali 'uu-aa' dan akan mengajak Aisyah berputar-putar di halaman dengan menaiki 'uu-aa'. Tapi, kali ini Aisyah tidak memperbolehkan saya memegang talinya. Aisyah kemudian menggerakkan kakinya ke tanah dan mendorong agar 'uu-aa' nya bergerak!

Ooo.. Aisyah ingin bermain 'uu-aa' sendiri dan menggerakkan 'uu-aa' dengan tenaganya sendiri tanpa bantuan mama yang mendorongnya. MashaaAllah.. semangat Nak!

Saya menyemangati Aisyah sambil berdiri di depannya. Saya mengajak Aisyah untuk mengejar saya, agar semakin termotivasi untuk menggerakkan 'uu-aa'-nya berjalan maju. Dan, Aisyah terlihat senang sekali. Ketika melewati jalan yang agak menanjak, Aisyah tetap berusaha untuk menggerakkan 'uu-aa' dengan tenaganya agar terus berjalan. Tapi, ketika harus berbelok karena sudah sampai di pagar rumah, Aisyah belum bisa dan mengerti bagaimana membelokkan si 'uu-aa'nya. Maka, di sini, peran mama membantu Aisyah.

Alhamdulillah, Aisyah terlihat bahagia dengan permainan sederhana ini. Dia tampak senang mampu menggerakkan 'uu-aa' sendiri maju dan mundur. MashaaAllah..

Hambatan dalam bermain kali ini, sepertinya hanya soal Aisyah yang belum mengerti arti 'belok'. Jadi, ketika menaiki 'uu-aa' sampai di pagar, Aisyah berhenti dan tampak bingung harus bagaimana. Selebihnya, kami bahagia!

REFLEKSI

Alhamdulillah, kali ini Aisyah berhasil menaiki sambil menggerakkan 'uu-aa' maju dan mundur dengan tenaganya sendiri. Aisyah belajar berusaha dan mengerahkan tenaganya untuk mencapai tujuannya. Aisyah juga belajar terus bersemangat dan tidak menyerah ketika menghadapi halangan (misalnya dalam bermain ini, Aisyah harus bersabar dan bersemangat ketika bertemu jalan yang menanjak). 

Selain itu, dengan menaiki dan menggerakkan 'uu-aa' sendiri, akan semakin menguatkan otot dan tulang kaki Aisyah serta melatih konsentrasi dan fokus pada tujuan. Alhamdulillah, permainan sederhana tapi banyak manfaatnya juga.

Dan, yang terpenting adalah kebersaman kami sebagai sahabat. Saya yang terus berusaha untuk menemaninya dengan menghadirkan penuh diri dan jiwa. Juga saya yang terus belajar menjadi sahabat Aisyah untuk berusaha mendengarkan dan mengerti apa keinginan Aisyah.

Prosentase antusiasme dan kepuasan hari ini adalah 98%


No comments