Cerdas Emosional dan Spiritual. Hari ke-2. Asyik! Bermain Tepung!

Kemarin, ketika saya dan Aisyah bermain di halaman depan rumah, Aisyah mengajak bermain tepung. Tapi, karena hari sudah sore, saya tidak meng-iya-kan ajakannya dan mengatakan pada Aisyah untuk bermain tepung esok pagi. Lalu, saya pun berdiskusi dengan Ayah Aisyah untuk menjadikan kegiatan 'Bermain Tepung' sebagai Family Project kami esok hari.

RENCANA

Setelah mengobrol dengan suami, maka disepakati bahwa agenda besok pagi adalah bermain tepung di teras rumah. Kami membagi tugas, seperti biasa:

Tugas Ayah : Sie dokumentasi, mempersiapkan tempat serta membersihkan setelah selesai kegiatan. 
Tugas Mama : Sie perlengkapan yang menyiapkan bahan-bahan untuk bermain dan mendampingi Aisyah selama bermain

Bahan dan Perlengkapan yang diperlukan dan dipersiapkan untuk kegiatan adalah:

  • Tepung sagu
  • Air
  • Mangkuk, gelas, dan sendok
  • Banner untuk alas duduk
AKTUAL DAN KENDALA

Alhamdulillah, seperti biasa Aisyah sangat antusias ketika diajak bermain tepung. Selagi ayahnya mempersiapkan tempat (dengan menggelar banner di teras) saya mempersiapkan bahan-bahannya. Aisyah sudah duduk manis di teras ketika saya datang membawa adonan tepung dan air. Aisyah tidak sabar segera bermain!

Aisyah mencelupkan tangannya ke dalam adonan. Adonan tepung sagu dan air ini memang memiliki tekstur khas. Adonan cukup kental yang dibuat, membuat kita sedikit susah untuk meraup dengan tangan (seperti agak lengket). Tapi ketika mengenai sebuah permukaan, yaitu tangan kita, maka dia seolah-seolah menjadi lebih encer dan meluruh dari tangan kita. Sensasi inilah yang disukai Aisyah. Aisyah fokus mengamati fenomena yang terjadi dengan adonan itu di tangannya. Salah satu manfaat dari permainan ini adalah untuk stimulasi sensori dan syaraf di tangannya.

Kami juga membuat cap tangan di banner. Tapi, karena saya tidak memberikan warna adonan, sehingga tidak ada perbedaan warna dengan alasnya, jadi tidak begitu terlihat. Namun begitu, Aisyah terlihat tetap menikmati dan beberapa kali dia membuat cap dengan tangan dan kakinya.

Saya juga menyediakan tambahan satu wadah kosong dan sendok. Aisyah tampak anteng menyendoki adonan tepung dan memindahkannya ke wadah satunya. Kegiataan ini bagus untuk stimulasi motorik halus Aisyah, melatih koordinasi otak dan gerak tangan, melatih fokus dan juga belajar mengenal konsep berpindah tempat. 

Alhamdulillah, kami tidak hanya merasakan kesenangan bermain bersama tetapi ada beberapa manfaat dari permainan ini yang baik untuk tumbuh kembang Aisyah. 

Setelah beberapa lama bermain, Aisyah kemudian beranjak dan mengambil sapu.
"Aisyah, mau sapu"
Oh, sepertinya Aisyah ingin mengakhiri dan ingin menyapu bekas adonan yang tercecer di lantai dan alas bannernya. Saya membiarkan dan memberinya ruang untuk mengekpresikan apa yang diinginkan.

Selesai menyapu..
"Aisyah mau siram-siram. Aisyah mau cuci 'uu-aa'!" teriak Aisyah. Wah padahal tidak ada dalam agenda rencana. Tapi, melihat Aisyah yang sudah semangat berlari ke arah kran air, tak sampai hati kami juga mencegahnya. Baiklah, lagi, kami memberikannya ruang untuk berekspresi. Jadilah satu tambahan kegiatan, yaitu menyiram halaman dan mencuci 'uu-aa'.

Setelah selesai, saya mengajak Aisyah ke kamar mandi untuk bersih diri. Alhamdulillah kali ini tanpa ada drama marah dan menangis. Aisyah dengan senang hati melakukannya. Sementara itu, ayah menjalankan tugasnya yaitu membereskan dan bersih-bersih. hehe.

Tantangan kali ini adalah adonan tepung yang tidak diberi warna sehingga kurang menarik ketika membuat cap tangan, karena alas yang dipakai juga berwarna putih. Selain itu juga agenda tambahan di akhir yang menggeser jadwal selesai project.

REFLEKSI

Alhamdulillah, Aisyah koperatif dalam project hari ini. Kegiatan bermain bersama berjalan dengan lancar. Aisyah terlihat menikmati dan bahagia melakukannya. Aisyah yang biasanya tidak betah duduk berlama-lama dengan satu jenis permainan, kali ini Aisyah bisa bersabar dan duduk berlama-lama bermain tepung. Arahan saya untuk membuat cap tangan dan kaki pun diikuti dengan baik, meskipun hasil capnya tidak begitu kelihatan. 

Alhamdulillah.. bersyukur sekali kepada Allah atas nikmat kebersamaan yang masih kami rasakan hingga detik ini.. 

Aisyah, mama dan ayaah BAHAGIA dengan project ini. Prosentasi hari ini adalaah 98% 💞💞💞



No comments