Zona 6. Stimulasi Kecerdasan Matematika. Hari ke-5. Menyusun Cup dari besar ke kecil

Hari ini, untuk stimulasi matematika konkret, saya mengajak Aisyah bermain mengurutkan cup dari besar ke kecil. Sebenarnya Aisyah sudah familiar dengan mainan ini, tapi entah kenapa dia selalu kebingungan untuk memilih cup mana yang paling besar. 

Kebiasaan Aisyah jika bermain ini adalah dia akan ambil satu cup secara acak, apapun ukurannya dan melanjutkan menyusunnya. Dan, seringnya dia dengan ukuran pertengahan. Di akhir, masih tersisa dengan ukuran-ukuran cup yang lebih besar, kemudian dia akan bingung sendiri karena tidak pas untuk dipasang. wkwkkw. 

Permainan mengurutkan benda dari besar ke kecil atau kecil ke besar ini berguna untuk pemahaman awal anak untuk tahu urutan angka besar kecil. Sehingga kelak ketika anak mengenal angka abstrak 2 lebih besar dari 1 maka bukan karena semata angka 2 setelah angka 1 tapi anak mengerti konsep bahwa 2 lebih besar dari 1. 

Cup yang dipakai dalam permainan ini ada 7 urutan. Karena sudah familiar, begitu melihat cup-cup ini maka Aisyah langsung berusaha untuk menyusun. Seperti biasa, Aisyah mengambil 1 cup secara acak. Dan Aisyah mendapat cup yang seharusnya berada di urutan ketiga dari atas. Jadinya, ketika dia sudah menyusun cup di atasnya, Aisyah bingung karena masih banyak cup-cup lebih besar yang tersisa. Sempat ngambek dan terlihat kesal karena cup-cup yang tersisa tidak ada yang pas disusun. Di momen ini, maka saya coba untuk menjelaskan, mana yang besar dan mana yang kecil. Lalu saya memberi tahu mana yang ukuran paling besar. Kemudian saya meminta Aisyah untuk memasang cup-cup di atasnya. Dan, yey,. akhirnya Aisyah berhasil memasang sampai selesai. Dan, Aisyah terlihat bahagia sekalii!


Agar semakin semarak bahagianya, saya kemudian meminta Aisyah mengambil bola dan melemparkan bola ke arah menara cup yang sudah disusun untuk dihancurkan. Dan, dia terlihat happy sekali bermain ini. Alhamdulillah.. lumayan untuk stimulasi fokus anak dan belajar melempar bola dengan sasaran, hihihi. 





No comments